Kementan Dorong Petani Milenial Manfaatkan KUR Pertanian, Disiapkan Rp 500 Miliar Lho
Petani Papua bisa mengakses pembiayaan tersebut untuk mendukung pengembangan budidaya pertanian mereka.
Syahrul menyebutkan tersedia voucher KUR Pertanian hingga Rp 50 juta untuk 1 orang petani dalam jangka waktu 2 tahun.
Kepala BPPSDMP Kementan Dedi Nursyamsi menambahkan banyak cara yang bisa dilakukan para petani agar semakin produktif.
Selain pelatihan teknis, Dedi menyebut petani juga bisa mengikuti dan mengimplementasikan pelatihan kewirausahaan.
"Salah satu upaya menggenjot produktivitas, menggenjot profit dan income yang melimpah, petani wajib melek dan paham akan literasi keuangan, yaitu KUR Pertanian salah satu contohnya," ujar Dedi.
Dedi menambahkan yang menentukan keberhasilan pembangunan pertanian adalah petani, termasuk di dalamnya petani milenial.
“Oleh karena itu, saya yakin kalau petani milenial Papua bangkit, pertanian Papua melejit. Petani milenial Papua hebat, pertanian Papua melesat," tambah Dedi.
Target peserta petani milenial di Papua yang tersentuh pelatihan Kementan sebanyak 2 ribu orang.
Mentan Syahrul menyampaikan KUR dapat menjadi pendorong peningkatan produktivitas pertanian.
- Begini Jurus Kementan Kendalikan Harga Bawang Merah
- Pengumuman, Petani Terdaftar Bisa Tebus Pupuk Bersubsidi di KPL Resmi
- Hari Pertama Kerja, Mentan Amran Tancap Gas Cetak 500 Ribu Hektare Sawah di Merauke
- KPK Hadirkan eks Sekjen Kementan di Sidang Korupsi SYL
- Petani Milenial di Kalsel Raup Untung Manisnya Membudidayakan Melon Borneo
- Mentan Amran Tegaskan Bakal Pecat Pegawai Terlibat Gratifikasi