Kementan Lepas Ekspor Kapulaga ke Tiongkok, Nominalnya Enggak Main-Main

Kementan Lepas Ekspor Kapulaga ke Tiongkok, Nominalnya Enggak Main-Main
Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian melepas ekspor kapulaga putih asal Indonesia sebanyak kurang lebih 25 ton ke Tiongkok. Foto: dok Kementan

jpnn.com, BANTEN - Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan) melepas ekspor kapulaga putih asal Indonesia sebanyak kurang lebih 25 ton ke Tiongkok.

Pelepasan ekspor kapulaga putih itu berlangsung di Kawasan Industri Manis, Kelurahan Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Banten.

Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hortikultura, Bambang Sugiharto menyampaikan kapulaga menjadi salah satu komoditas tanaman obat yang diminati di mancanegara, terlebih lagi kapulaga putih bisa ditemukan di Indonesia.

Menurut dia, tanaman obat itu memang banyak peminatnya di sejumlah negara, salah Belanda. Namun, kata dia emang masih belum banyak eksportir kapulaga.

"Saya apresiasi sekali CV Suwarna Indosemesta karena telah ekspor kapulaga putih minimal 20 kontainer atau sekitar 250 ton per bulannya," ujar Bambang, saat menghadiri pelepasan ekspor kapulaga ini.

Dia menambahkan, Ditjen Hortikultura akan memaksimalkan program Kampung Tanaman Obat untuk meningkatkan produktivitas dan nilai tambah kapulaga, sehingga bisa memenuhi standar kualitas dan kuantitas dari perusahaan eksportir.

Dia menjelasakan ada sekitar 450 hektare pertanaman kapulaga di Kampung Tanaman Obat seluruh Indonesia.

"Kami akan ajak para eksportir untuk mengunjungi kampung-kampung tersebut dan memberikan workshop kepada para petani," tambahnya.

Direktur CV Suwarna Indosemesta, Yunita Gunawanto mengungkapkan nilai ekspor kapulaga putih kali ini mencapai Rp 1,5 miliar.

Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian melepas ekspor kapulaga putih asal Indonesia sebanyak kurang lebih 25 ton ke Tiongkok.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News