Kementan Siapkan Benih, PBNU Sediakan Lahan

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Amran Sulaiman terus menggandeng pihak lain dalam rangka menciptakan sinergi untuk memperkuat ketahanan pangan. Kali ini, Amran menggandeng PBNU untuk meningkatkan produksi cabai di tanah air.
Menurut Amran, Kementerian Pertanian akan menyediakan benih cabai. "Mereka (NU) mempersiapkan lahan, kami siapkan benih," kata Amran usai bersilaturahmi di kantor PBNU, Jakarta Pusat, Jumat (31/3).
Amran menjelaskan, banyak lahan Jawa Timur, Jawa Barat dan wilayah lainnya yang berpotensi untuk ditanami cabai maupun tanaman lain. "Itu semua di mana saja bisa," ujar doktor ilmu pertanian dari Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), itu.
Dia menambahkan, realisasi kerja sama itu akan diupayakan dalam waktu dekat ini. Meskipun saat ini masih sering terjadi hujan, Amran berharap bisa dimulai tidak lewat dari April 2017. "Khusunya untuk jagung ya," ujar Amran.
Lebih lanjut soal harga jagung yang turun berbarengan dengan harga ayam di pasaran, Amran mengatakan bahwa pemerintah sudah mengantisipasinya. Dia mengaku sudah meminta Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT) untuk membeli langsung ke petani dengan harga standar pemerintah. Yakni Rp 3.150 per kilogram dengan kadar air 15 persen.
"Insyaallah mereka (GMPT, red) akan beli langsung ke petani," kata Amran.
Sedangkan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj memuji komitmen Amran terhadap para petani. Kiai Said mengatakan, Amran sangat berkomitmen dalam mencari solusi atas segala persoalan yang ada.
"Semuanya, terutama padi, jagung, sapi maupun bawang merah," kata Said.
Menteri Pertanian Amran Sulaiman terus menggandeng pihak lain dalam rangka menciptakan sinergi untuk memperkuat ketahanan pangan. Kali ini, Amran
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Harga Pangan Hari Ini, Beberapa Turun, tetapi Ada yang Tetap Tinggi
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global