Kementerian BUMN Siapkan Holding Pariwisata

"BUMN memiliki hotel-hotel. Kami akan sinergikan bagaimana bisa menarik minat wisatawan domestik. Bisa dengan menyiapkan paket wisata yang bekerja sama dengan travel agent atau BUMN pengelola pariwisata," imbuh Rini.
Rini juga meminta maskapai memperbanyak rute ke destinasi wisata di Indonesia.
Menurut dia, penambahan rute akan membuat pariwisata dalam negeri makin bergairah.
"Harapan saya ke depan harus lebih banyak membuat program atau paket-paket untuk domestik,” kata Rini.
Secara khusus, Rini meminta maskapai pelat merah seperti Garuda Indonesia dan Citilink Indonesia terus menambah paket penerbangan maupun liburan di dalam negeri.
Menurut dia, hal itu bisa dilakukan dengan sinergi antarperusahaan BUMN seperti AirNav dan PT Hotel Indonesia Natour.
Rini juga memuji langkah Garuda yang membuka rute ke Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim).
“Pak Pahala (Direktur Utama Garuda Pahala N Mansury) melaporkan bahwa Ijen sangat diminati. Jadi, memang harus bersama travel agent maupun sinergi antar-BUMN dan swasta untuk membuat paket domestik," kata Rini.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) benar-benar menaruh perhatian besar terhadap industri pariwisata tanah air.
- Bromo Jadi Tujuan Wisatawan Mancanegara, Khofifah Cetak SDM Siap Kerja Lewat SMKN Sukapura
- Prof Azril: PIK 2 Harus Menjadi Model Pariwisata Urban
- Kemenpar Kerja Sama dengan Diageo Indonesia Kembangkan SDM Pariwisata
- DPR Bahas RUU Kepariwisataan, Apa Misinya?
- Xerana Resort Siap Dibangun di Pantai Pengantap, Investasi Capai Rp3 Triliun
- PIK Perlu Dukungan Integrasi Transportasi-Promosi untuk Menawarkan Pariwisata Urban