Kementerian PUPR Sebut Ada Tanggul Jebol, Anies Baswedan Bilang Hanya Retak

Kementerian PUPR Sebut Ada Tanggul Jebol, Anies Baswedan Bilang Hanya Retak
Anies Baswedan bersama warga dan petugas saat meninjau lokasi banjir. Foto: Instagram aniesbaswedan

jpnn.com, JAKARTA - Survei cepat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyebut ada 44 titik tanggul di Jabodetabek jebol.

Namun, menurut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan bahwa tanggul yang dikelola DKI Jakarta hanya retak.

"Bicara tanggul-tanggul tadi. Kan itu bukan jebol, tapi kan retak. Kemudian tanggul-tanggul yang bawahnya longsor, terkikis, erosi," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Kamis.

Sejumlah tanggul memang terpantau terkikis oleh air banjir setelah hujan yang ekstrem sejak malam Tahun Baru 2019.

Kendati demikian, Anies menyebut belum bisa memerinci jumlah tanggul DKI yang retak, saat ini pihaknya sedang menghitung jumlah tanggul DKI yang retak.

"Kami sekarang sedang menunggu laporan dari lurah, camat itu kami kumpulkan semua, semuanya sedang diinventarisir apa-apa saja yang perlu penguatan. Di Jakarta ini yang rusak tanggul dan lain-lain ada, tapi yang mengkhawatirkan adalah yang mulai retak-retak," ujar Anies.

Kendati perhitungannya belum rampung, dari temuan di lapangan, Anies menyebut sudah ada laporan keretakan di berbagai kawasan.

"Kami sudah menemukan di banyak tempat potensi retak-retak yang bila ada tekanan besar, punya risiko. Saya sampaikan ini bukan untuk membuat khawatir," tutur dia.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan bahwa tanggul yang dikelola DKI Jakarta hanya retak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News