Kemnaker dan ANRI Siap Berkolaborasi, Ada yang Bikin Menteri Ida Fauziyah Bangga

Kemnaker dan ANRI Siap Berkolaborasi, Ada yang Bikin Menteri Ida Fauziyah Bangga
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah saat menyampaikan sambutan di acara kearsipan bertajuk 'Warisan Abadi Kala Diabdi Kemnaker Tahun 2022', Kamis (28/7). Foto: Dokumentasi Kemnaker

Lebih lanjut Menaker Ida Fauziyah menyampaikan, Kemnaker juga telah mencatat sejarah untuk pertama kalinya menyerahkan arsip terjaga, berupa MoU internasional sebagai bukti pertanggungjawaban kepada negara.

Menurutnya, hal ini tidak lepas dari peranan SDM arsiparis Kemnaker telah berhasil menemukan "harta karun atau warisan" yang sangat berharga sehingga arsip harus dirawat, dikelola, dan diabdikan.

"Saya memberikan apresiasi kepada SDM arsiparis yang telah menyandang sebagai arsiparis teladan dan unit kerja yang telah berprestasi dalam penyelenggaraan kearsipan," ucap Menaker Ida Fauziyah.

Dia pun berharap upaya tersebut menjadi motivasi kepada yang lain untuk penyelenggaraan kearsipan yang lebih baik.

Menaker Ida Fauziyah juga bangga karena Kemnaker tercatat sebagai kementerian pertama yang menerapkan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) sebagai amanat Perpres Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Artinya, Kemanaker siap bertransformasi digital bidang kearsipan, apalagi pemerintah akan pindah ibu kota negara (IKN), sehingga nanti cukup menggunakan arsip digital dan tak perlu lagi membawa arsip kertas dari Jakarta ke Kaltim.

Kepala ANRI Imam Gunarto menambagkan tanpa arsip terjaga, negara akan diragukan keberlangsungannya untuk masa depan.

"Arsip terjaga berdasarkan undang-Undang adalah arsip yang berfungsi untuk menjaga keberadaan sebuah negara," tegasnya.

Kemnaker dan ANRI siap berkolaborasi dalam peningkatan kualitas penyelenggaraan kearsipan. Terkait hal itu, ada yang bikin Menaker Ida Fauziyah bangga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News