Kemnaker Sosialisasikan Penerapan Ergonomi & K3 Bagi Tenaga Kerja UMKM, Ini Tujuannya

"Ergonomi ini memiliki dampak bahaya pada kesehatan, seperti sakit punggung dan leher, gangguan pada otot dan sistem syaraf yang mempengaruhi kenyamanan bekerja selanjutnya terhadap produktivitas tenaga kerja," terang Menaker.
Adapun upaya pelaksanaan penerapan K3, yakni melaksanakan pemeriksaan kesehatan tenaga kerja, salah satunya pengujian penanggulangan penyakit tuberkulosis (TB) di tempat kerja.
TB merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian penting di dunia maupun di Indonesia, karena mudah menular dan tersebar luas di masyarakat dengan angka kesakitan dan angka kematian yang masih tinggi.
"Mengingat besar dan kompleksnya permasalahan TB di Indonesia, maka pencegahan dan penanggulangan TB harus dilakukan upaya yang komprehensif, terpadu dan berkesinambungan melalui kemitraan pemerintah, berbagai sektor swasta, termasuk UMKM serta lembaga masyarakat lainnya," paparnya. (mrk/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Ini tujuan Kemnaker menggelar sosialisasi penerapan ergonomi dan K3 bagi tenaga kerja sektor UMKM di Jakarta, Sabtu (19/8)
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Mau Jualan Frozen Food Agar Siap Edar? Simak 6 Tip Penting dari Ninja Xpress
- World Safety Day 2025: IWIP Perkuat Budaya K3 di Lingkungan Kerja
- Bank Raya Dukung Skolari Tumbuh dan Mengelola Keuangan Komunitas Lebih Baik
- Kemenaker Targetkan 50 Ribu Calon Pekerja Ikut Program Magang Nasional
- ZCorner Dorong UMKM Halal dan Pemberdayaan Mustahik
- Sumur Minyak Rakyat Kecil Bakal Dibuat Regulasinya