Kenali 7 Tanda Anda Kurang Protein

Kenali 7 Tanda Anda Kurang Protein
Lelah. Ilustrasi. Foto HealthyCare

Untuk mengetahui Anda mengurangi kekurangan protein atau tidak, tak perlu harus cek laboratorium. Ada tanda-tanda pada tubuh yang bisa Anda kenali.

1. Pembengkakan

Salah satu tanda paling umum bahwa Anda tidak mendapatkan cukup protein adalah adanya pembengkakan atau edema. Pembengkakan ini biasanya terjadi di perut, kaki, dan tangan. Penjelasan paling mungkin mengenai penyebabnya adalah protein yang bersirkulasi dalam darah atau albumin, yang menjaga agar cairan tidak menumpuk di jaringan bekerja tidak maksimal.

2. Perubahan suasana hati

Otak mengandalkan neurotransmiter untuk menyampaikan informasi antarsel. Faktanya, banyak neurotransmiter yang terbuat dari asam amino, yang merupakan bahan pembangun protein.

Jadi, kekurangan protein dalam pola makan berarti tubuh tak mampu menciptakan jumlah neurotransmiter secara cukup. Hal tersebut bisa mengubah cara kerja otak. Pada kondisi ini, dengan kadar dopamin dan serotonin yang rendah misalnya, Anda bisa merasa depresi atau telalu agresif.

3. Masalah pada rambut, kuku, dan kulit

Rambut, kuku, dan kulit terdiri dari protein seperti elastin, kolagen, dan keratin. Ketika tubuh mampu membuat jenis-jenis protein tersebut, rambut bisa rontok dan menipis, kulit jadi kering dan mengelupas, dan kuku bergelombang (garis Beau). Sebetulnya penyebabnya tak cuma kurang protein dalam pola makan, tetapi tetap saja kemungkinan ini tetap harus dipertimbangkan.

Protein juga dibutuhkan tubuh untuk menjalankan berbagai fungsi, seperti mengangkut oksigen, membentuk otot dan jaringan tubuh, menjadi sumber energi jika keperluannya tak dapat dipenuhi oleh karbohidrat dan lemak, membentuk antibodi, membantu koordinasi

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News