Kenali Bahaya Minum Jus Lemon Berlebihan, Bisa Ganggu Janin

Kenali Bahaya Minum Jus Lemon Berlebihan, Bisa Ganggu Janin
Jus lemon. Foto: livestrong

4. Hemochromatosis

Anda perlu tahu bahwa asam askorbat atau vitamin C dalam air jeruk lemon secara langsung berdampak pada penyerapan zat besi dalam tubuh kita. Kelebihan vitamin C dapat menyebabkan kelebihan penyerapan zat besi dari makanan. Meskipun Vitamin C membantu tubuh menyerap zat besi, ia juga dapat melakukan yang sebaliknya. Ini akan menghasilkan pengumpulan besi yang berlebihan di dalam tubuh. Dalam kasus seperti itu, Anda mungkin mengalami nyeri sendi, kelemahan, kelelahan, dan kadang-kadang gagal jantung.

5. Ginjal

Jus lemon dianggap sebagai detoks untuk tubuh Anda. Tapi jika terlalu banyak dapat berdampak pada ginjal Anda dan bahkan menyebabkan batu ginjal. Mereka yang memiliki masalah ginjal sebaiknya tidak mengonsumsi air jeruk lemon. Semua buah dengan sitrat tinggi kalium dan tingkat elektrolit yang tinggi tidak akan dikelola oleh ginjal yang lemah. Kelebihan kalium, fosfor, dan natrium dapat menyebabkan masalah seperti kelemahan, penurunan denyut jantung, dan aritmia atau irama jantung yang tidak normal.

6. Sariawan

Menambahkan lemon ke makanan Anda dapat memperburuk sariawan, membuatnya lebih menyakitkan atau bahkan menyebabkan lebih banyak. Ketika Anda menderita sariawan, sebaiknya tunggu hingga sembuh dulu sebelum minum lemon lagi.

7. Sering Buang Air Kecil

Jus lemon berfungsi sebagai diuretik dan meningkatkan output urin. Jika ini meningkat, Anda bisa mengalami dehidrasi. Jus lemon menyebabkan hilangnya elektrolit dan natrium di dalam tubuh. Terlebih lagi mereka yang kekurangan potassium seharusnya tidak meminum air jeruk lemon. (Inr/JPC)


Selain menyegarkan, jus lemon juga memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh. Walaupun sehat, Anda perlu meminumnya dengan bijak tanpa berlebihan.


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News