Kepanikan Muncul Setelah Melbourne Berlakukan Lockdown untuk Keempat Kalinya

"Meskipun lockdown singkat itu mahal, tapi kemungkinannya lebih murah daripada membiarkan virus tidak terkendali."
Sementara itu analisis dari Commonwealth Bank pagi ini memperingatkan lockdown bisa saja terus berlanjut sampai vaksinasi COVID-19 secara menyeluruh tercapai.
"Lockdown ini terasa lebih lama dan lebih luas daripada yang dilaksanakan pada pertengahan Februari. Mobilitas masyarakat diperkirakan akan turun lagi dari tingkat puncaknya selama pandemi," kata Gareth Aird, analis Commonwealth.
"Meskipun demikian, kami memperkirakan gangguan terhadap konsumsi tidak akan separah lockdown sebelumnya. Bisnis dan konsumen telah beradaptasi dengan COVID-19."
"Dan siklus lockdown ini akan berlanjut sampai vaksin didistribusikan lebih luas. Dalam pandangan kami, peningkatan vaksinasi yang signifikan mungkin diperlukan agar mobilitas menjadi lebih tinggi."
Artikel ini dirangkum Mariah Papadopoulos dari laporan aslinya yang bisa dibaca di sini.
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Untuk keempat kalinya Melbourne memberlakukan lockdown demi mencegah penyebaran COVID-19
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya