Kepanikan Muncul Setelah Melbourne Berlakukan Lockdown untuk Keempat Kalinya
"Meskipun lockdown singkat itu mahal, tapi kemungkinannya lebih murah daripada membiarkan virus tidak terkendali."
Sementara itu analisis dari Commonwealth Bank pagi ini memperingatkan lockdown bisa saja terus berlanjut sampai vaksinasi COVID-19 secara menyeluruh tercapai.
"Lockdown ini terasa lebih lama dan lebih luas daripada yang dilaksanakan pada pertengahan Februari. Mobilitas masyarakat diperkirakan akan turun lagi dari tingkat puncaknya selama pandemi," kata Gareth Aird, analis Commonwealth.
"Meskipun demikian, kami memperkirakan gangguan terhadap konsumsi tidak akan separah lockdown sebelumnya. Bisnis dan konsumen telah beradaptasi dengan COVID-19."
"Dan siklus lockdown ini akan berlanjut sampai vaksin didistribusikan lebih luas. Dalam pandangan kami, peningkatan vaksinasi yang signifikan mungkin diperlukan agar mobilitas menjadi lebih tinggi."
Artikel ini dirangkum Mariah Papadopoulos dari laporan aslinya yang bisa dibaca di sini.
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Untuk keempat kalinya Melbourne memberlakukan lockdown demi mencegah penyebaran COVID-19
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Di Balik Gagasan Penerbit Indie yang Semakin Berkembang di Indonesia
- Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
- Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik
- Ramai-Ramai Tolak RUU Penyiaran: Makin Dilarang, Makin Berkarya
- Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara
- Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka