Ketahuilah Efek Berbahaya Ganja pada Jantung Anda

Dan secara umum, semakin rendah akan semakin baik, karena ini menandakan jantung yang lebih efisien.
Denyut jantung yang tinggi untuk waktu yang lama bisa menyebabkan kelelahan, sesak napas dan bahkan serangan jantung dalam beberapa kasus.
Penggunaan marijuana bisa menaikkan detak jantung Anda hingga sebesar 100 persen.
Ini biasanya terjadi tepat setelah merokok, tapi bisa juga berlangsung selama beberapa jam sesudahnya.
2. Penggunaan rutin ganja bisa menyebabkan detak jantung tidak teratur
Dr. Shereif Rezkalla, seorang ahli jantung yang mempelajari ganja mengatakan, ada banyak bukti untuk mendukung bahwa ganja benar-benar bisa memiliki efek terapeutik pada banyak laporan Live Science.
Tapi, Rezkalla mengatakan, bukti klinis juga menunjukkan potensi risiko kardiovaskular yang serius. Risiko ini termasuk mengembangkan detak jantung tidak teratur.
Irama jantung abnormal bisa berbahaya, karena bisa meningkatkan risiko stroke atau serangan jantung.
Meski penggunaan ganja sebagai terapi medis untuk kesehatan diakui di berbagai negara, ganja juga memberikan efek buruk pada jantung Anda.
- Momentum Hari Buruh, MS Glow Beri Program Khusus untuk Pekerja
- Deep and Extreme Indonesia 2025 Digelar, Pencinta Olahraga Outdoor Wajib Hadir
- Tampil di Ajang Paris Fashion Show, Evelyn Witono Putri Gandeng Bejo Jahe Merah
- Nutriflakes Ajak Perempuan Aktif Bergerak dan Bebas GERD
- Bobby, Kucing Presiden Prabowo Jadi Juri di Petfest Indonesia 2025
- 3 Manfaat Kulit Jeruk, Bantu Jaga Kesehatan Jantung