Ketua DPD Dukung Usulan Wapres agar Santri Mudik Lebih Awal Asal Menerapkan Prokes
jpnn.com, SURABAYA - Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti merespons Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin yang mengusulkan dispensasi bagi santri untuk pulang karena libur Lebaran.
Sementara di sisi lain, pemerintah telah menetapkan larangan mudik bagi masyarakat 6-17 Mei 2021.
Sentor asal Jawa Timur itu menilai usulan tersebut perlu disikapi bijaksana dan dipertimbangkan dengan matang.
LaNyalla menyadari Lebaran merupakan waktu bagi santri untuk pulang ke rumah setelah proses belajar di Pondok Pesantren. Apalagi, banyak para santri yang pulang lintas wilayah.
“Para santri ini memang merupakan komunitas khusus. Mereka belajar di pondok dalam waktu lama sehingga jarang pulang. Saya kira dispensasi tersebut dimungkinkan namun tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” kata LaNyalla, Minggu (25/4).
Namun, dia berharap ada pihak yang bertanggung jawab dalam kepulangan santri tersebut, sejak keluar pondok hingga sampai di rumah.
Pihak pondok pesantren, kata LaNyalla, sebaiknya mengawal langsung dalam hal pemulangan para santri ke tempatnya masing-masing.
"Para santri ini harus diawasi dan diatur sedemikian rupa agar aman, lancar dan tetap taat prokes,” ujarnya.
Menurut LaNyalla, usulan Wapres Ma'ruf Amin yang mengusulkan dispensasi bagi santri untuk pulang karena libur lebaran perlu disikapi bijaksana dan dipertimbangkan matang.
- Direktur Utama Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu
- Balik Rantau, Pemprov Jateng Memfasilitasi 3.145 Pemudik dengan Bus Gratis
- Arus Balik Lebaran, Maskapai Pelita Air Capai OTP 95 Persen
- Lewat Cara Ini Kimia Farma Group Turut Sukseskan Mudik Lebaran 2024
- April 2024, Bandara Soekarno-Hatta Jadi Tersibuk di Kawasan Asia Tenggara
- Peduli Kesehatan, IBI Sebut Ibu Hamil dan Anak Perlu Air Mineral Berkualitas