Ketua DPD Mengingatkan Tidak Boleh Ada Drama Bisnis Vaksin

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengingatkan semua pihak tidak main-main dalam program vaksinasi Covid-19 untuk menciptakan kekebalan kelompok di masa pandemi Covid-19.
"Masyarakat jangan disuguhi drama keributan mengenai vaksin agar semua berjalan kondusif," kata LaNyalla dalam keterangan resminya, Jumat (2/4).
Senator dari Dapil Jawa Timur itu melanjutkan kebutuhan vaksin untuk menciptakan kekebalan tubuh masyarakat saat ini telah menjadi prioritas. Menurut dia, hal ini mengingat belum diketahui kapan pandemi Covid-19 akan berakhir.
Mantan ketua umum Kadin Jawa Timur itu menambahkan sering kali situasi seperti ini dimanfaatkan untuk kepentingan bisnis. "Contohnya seperti bisnis PCR (polymerase chain reaction) yang sudah memberatkan masyarakat," kata LaNyalla.
Dia meminta semua pihak bekerja sama dalam program vaksinasi. Selain itu, LaNyalla mengingatkan supaya data penerima vaksin harus transparan.
"Masyarakat masih kebingungan dengan data vaksinasi, sebab yang mengadukan terdaftar di dua instansi. Misalnya di tingkat RT didaftarkan, di kantor juga didaftarkan," papar LaNyalla.
Alumnus Universitas Brawijaya Malang itu meminta data tersebut disinkronkan secara transparan agar mereka yang berhak menerima vaksin bisa mendapatkanya.
"Jangan sampai ada double penerima vaksin yang pada akhirnya banyak kelebihan sisa. Tentu hal tersebut menjadi potensi untuk disalahgunakan, utamanya dalam bisnis vaksin," paparnya.
LaNyalla mengingatkan jangan ada pihak yang bermain-main dalam program vaksinasi nasional. Dia meminta jangan memanfaatkan kebutuhan vaksin demi kepentingan bisnis.
- Gandeng Pfizer, AMPHURI Ingatkan Calon Jemaah Umrah & Haji Cegah Pneumonia dengan Vaksinasi
- Perlindungan Kesehatan, Prudential Gelar Vaksinasi untuk Karyawan dan Keluarga
- Anggota DPD RI Lia Istifhama: Penting Menganalisa Sikap Pemuda Terhadap Keberlangsungan Bangsa
- Kemenkes & Takeda Edukasi Pentingnya Pencegahan Dengue, Jangan Tunggu Wabah Datang
- Sultan Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Olimpiade Remaja 2030
- Jamin Keselamatan Kerja Buruh, Senator Filep: Percepat Revisi UU SJSN & Ratifikasi Konvensi ILO 102/1952