Ketua Komisi III DPR Kutuk Keras Aksi Pembunuhan Satu Keluarga di Sulteng
Peristiwa ini menyebar luas di media sosial Facebook dengan menyebut ada sejumlah rumah dan gereja yang dibakar oleh pelaku. Namun, Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Abdul Rakhman Baso dalam keterangannya mengatakan bahwa tidak ada gereja yang dibakar, melainkan rumah yang biasa dipakai untuk pelayanan umat Kristiani.
Di sisi lain, Herman berharap masyarakat tidak terpancing dengan peristiwa ini dan menyerahkan sepenuhnya penuntasan kasus kepada pihak berwenang.
"Tindakan cepat dan tegas diperlukan dari aparat kepolisian agar peristiwa ini tidak menimbulkan ekses negatif berbau isu SARA. Kepastian hukum harus diperlihatkan dan rasa aman masyarakat mesti segera dipulihkan," ujar Herman.
"Selain itu, saya berharap kepada seluruh masyarakat untuk tidak terpancing dengan kabar-kabar di media sosial. Serahkan sepenuhnya penuntasan kasus ini kepada pihak yang berwajib," tuturnya.(fri/jpnn)
Satu keluarga di Desa Lembantongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, dibunuh oleh sejumlah orang tak dikenal pada Jumat siang waktu setempat.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Ahmad Sahroni Dukung Pembangunan Lapas di Babel Guna Mengatasi Over Kapasitas
- Liquid Ganja Modus Baru Peredaran Narkoba, Sahroni Minta Polri Gandeng APVI
- Densus 88 Antiteror Bekuk 7 Terduga Anggota JI
- Ahmad Sahroni Minta Petugas Damkar Mencabuli Anak Kandung Dihukum Berat
- Sahroni Apresiasi Terobosan Polri Buka Hotline Penerimaan Anggota Baru
- Sahroni Menilai Kortas Tipikor Polri Akan Jadi Era Baru Pemberantasan Korupsi