Ketua Komisi X: Kami Lega Mendengar Gebrakan Mas Nadiem

Ketua Komisi X: Kami Lega Mendengar Gebrakan Mas Nadiem
Mendikbud Nadiem Makarim. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI mengapresiasi komitmen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang terus berupaya mentransformasi pendidikan.

Salah satunya melalui penyaluran bantuan subsidi upah (BSU), bagi pengajar dan tenaga kependidikan. 

"Kami beri dua jempol kepada Mas Menteri. Lega kami mendengar gebrakan Mas Nadiem," kata Ketua Komisi X Syaiful Huda dalam rapat kerja dengan Mendikbud, Selasa (16/11). 

Menurut Syaiful Huda, Kemendikbud konsisten memerhatikan kesejahteraan guru. Ini menjadi bagian realisasi Dana BOS dan BAUP PAUD, yang menjawab kesulitan dan tantangan pendidikan di daerah.

Jempol dua juga diberikan Wakil Ketua Komisi X Dede Yusuf. Menurut dia, Nadiem Makarim layak diapresiasi karena kebijakannya mampu menjawab masalah honorer baik pendidik maupun tenaga kependidikan yang sering ditemui di lapangan.

"Saya gembira, sudah ada solusi untuk guru honorer dan tenaga kependidikan. BSU dan rekrutmen 1 juta guru PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) adalah kabar yang sangat menggembirakan," ujar Dede Yusuf.

Mendikbud Nadiem Makarim merespon hangat apresiasi Komisi X DPR-RI. Dia mengaku menemukan di mana-mana guru penggerak. Motivasi dari guru-guru yang ditemuinya di seluruh Indonesia ini menambah semangat dirinya.

Terkait anggaran Kemendikbud, Sekretaris Jenderal Kemendikbud Ainun Na’im melaporkan total pagu Kemendikbud menjadi Rp85,6 triliun setelah koreksi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari berbagai unit.

komisi X memberikan apresiasi kepada Mendikbud karena dua kebijakannya yang memerhatikan kesejahteraan guru honorer dan tenaga kependidikan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News