Ketua KONI Sebut PSSI Bikin SEA Games Kacau

Ketua KONI Sebut PSSI Bikin SEA Games Kacau
BERI BUKTI : Ketua Umum KONI Rita Subowo saat menjelaskan pertemuannya bersama Presiden FIFA Joseph Blatter di Zurich kepada wartawan, Jumat (11/3). Untuk menyakinan wartawan Rita Subowo membawa bukti foto dan souvenir yang diberikan Blatter kepadanya. FOTO :CHARLIE.LOPULUA/INDOPOS
Andi juga menyatakan bahwa apa yang diungkapkan Dubes Indonesia di Swiss Djoko Susilo sesuai dengan fakta. Tidak ada yang perlu diragukan dari pernyataan Djoko seperti yang selama ini disangsikan oleh Nurdin cs. "Pemerintah tidak pernah bohong, PSSI yang melakukan kebohongan. Ada dua bukti, wakil pemerintah kok bilang bohong," tegasnya dengan nada agak tinggi.

"Semuanya sudah jelas, foto ada, buktinya lengkap. Itu sudah cukup.  Sekarang tinggal kami mengawasi proses kongres PSSI ini seperti apa setelah ada putusan FIFA. Kalau memang ada yang salah lagi, maka harus ada yang mengingatkan," lanjut mantan juru bicara kepresidenan tersebut. Sementara itu, Kemenpora tidak mau berpolemik mengenai rencana Komite Penyelamat Persepakbolaan Nasional (KPPN) yang akan menggelar kongres sendiri. Andi hanya menyebut, kongres yang diakui FIFA adalah kongres PSSI. Meskipun KPPN beranggota 84 pemilik suara PSSI.

"Itu hanya masalah demokrasi di internal PSSI. Saya yakin, dengan visi yang sama antara FIFA dan pemerintah, maka kongres pun harus sesuai dengan saran FIFA. Saya yakin nanti proses demokrasi itu juga akan selesai," tandasnya.

Dikonfirmasi terpisah, pihak PSSI memilih tidak memperpanjang tuduhan itu. "Saya tak mau ikut campur," kelit Togar Manahan Nero, anggota Komite Eksekutif (Exco). PSSI kemarin mulai menginventaris   beberapa tempat yang akan dijadikan venue kongres. Bahkan, Togar juga sudah menghubungi pengurus Persiba Balikpapan agar diizinkan menggelar kongres. Balikpapan dipilih karena daerah tersebut adem ayem. Tidak ada demo anti-PSSI seperti yang terjadi di daerah lain. "Ya, saya habis menghubungi pihak Persiba Balikpapan. Tapi, itu hanya salah satu kandidat tempat pelaksanaan kongres," terangnya.

JAKARTA - Kubu KONI/KOI mulai habis kesabaran melihat ulah kubu Nurdin Halid dkk dalam mempertahankan kekuasaannya di PSSI. Setelah larangan Nurdin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News