Ketua MPR Vietnam Sebut Indonesia Juru Damai Terbaik ASEAN

Ketua MPR Vietnam Sebut Indonesia Juru Damai Terbaik ASEAN
Presiden Majelis Nasional Republik Sosialis Vietnam Vuong Dinh Hue menghadiri dialog yang diselenggarakan oleh lembaga kajian hubungan internasional FPCI (Foreign Policy Community of Indonesia) pada Sabtu (5/8/2023). (ANTARA/Asri Mayang Sari)

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Majelis Nasional Republik Sosialis Vietnam Vuong Dinh Hue menyanjung Indonesia sebagai negara ASEAN terdepan dalam mencari solusi damai untuk perdamaian dan kerja sama kesamaan budaya.

"Dalam ideologi pendirian kedua bangsa, kedekatan geografis dan hubungan sejarah, serta aspirasi bersama kita untuk perdamaian, ikatan alami antara Indonesia dan Vietnam membawa nilai-nilai yang telah teruji oleh waktu," kata Vuong Dinh Hue.

Ia berbicara dalam dialog bertema "The Viet Nam - Indonesia Steadfast Strategic Partnership: Striving for a Dynamic and Inclusive Asia and Pacific Region of Peace, Cooperation, and Development”, yang diselenggarakan oleh lembaga kajian hubungan internasional FPCI (Foreign Policy Community of Indonesia) di Jakarta, Sabtu.

Pemimpin legislatif setara ketua MPR itu memandang Indonesia sebagai rumah bagi banyak ide inspiratif yang melampaui wilayah, di mana independensi, kemandirian dan ketidakberpihakan telah lama menjadi filosofi Indonesia.

Indonesia dan Vietnam, lanjut dia, juga berbagi afinitas budaya yang mendalam.

"Sejak abad ke-7, telah terjadi pertukaran dan koneksi dalam budaya perdagangan, linguistik, dan antropologi antara kerajaan-kerajaan kuno Vietnam dan Indonesia," sambung dia.

Dia juga menilai kedua negara berbagi pembangunan jangka panjang dan pertanian, selain fitur arsitektur yang serupa.

Dinh Hue menjelaskan bahwa Indonesia adalah teman dekat sekaligus tetangga yang baik yang telah lama menemani Vietnam di masa lalu.

Dinh Hue menjelaskan bahwa Indonesia adalah teman dekat sekaligus tetangga yang baik yang telah lama menemani Vietnam di masa lalu.

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News