Ketua MUI Usul Gelar Silaturahmi Nasional untuk Tokoh Politik Usai Pemilu 2024

Ketua MUI Usul Gelar Silaturahmi Nasional untuk Tokoh Politik Usai Pemilu 2024
Arsip Foto - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang Fatwa Asrorun Niam Sholeh usai menyampaikan hasil fatwa MUI, di Jakarta, Jumat (10/11/2023). ANTARA/Erlangga Bregas Prakoso/am.

Dia menyarankan agar selama momen Ramadan dipergunakan untuk memperbaiki hubungan seusai pelaksanaan pemilu tahun 2024.

“Ramadan adalah momentum kita melakukan islah sosial dengan memperbaiki hubungan sosial yang sempat koyak atau rusak, karena perbedaan sikap dan pilihan politik,” ujar Mu'ti.

Serupa seusai mengumumkan awal puasa Ramadan 1445, Menteri Agama Yaqut Chalil Qoumas juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bergandengan tangan usai menjalani kontestasi politik 2024. Ramadan merupakan bulan penuh rahmat untuk saling menginstrospeksi diri sendiri.

“Memperbanyak ibadah dan kembali bergandengan tangan pascakontestasi politik. Perjuangan politik biarkan berlalu, mari sekarang kita berjuang meraih fitri," pungkas Yaqut. (flo/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Silaturahmi seluruh elemen setelah Pemilu 2024 penting untuk merajut kembali kebersamaan masyarakat maupun elitr politik tanah air.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News