Khatam 1.000 Kali Penghafal Al-Quran Iringi Masa Kritis Dahlan
Minggu, 07 Agustus 2011 – 21:34 WIB
Mengaji dan mengkhatamkan al-Quran secara bersama-sama sebanyak 2-3 kali selama bulan Ramadan mungkin sudah menjadi rutinitas biasa. Tapi, jika dalam sehari bisa khatam 1.000 kali, apa mungkin? ---------------------------
M ULUM, JAKARTA
--------------------------
Fauzan Muhammad tampak anteng memegang al-Qurannya yang hanya seukuran dompet itu. Duduk di kursi lipat dekat tenda bersama teman-temannya, mulut Fauzan lancar membaca surat al-Anbiya dengan suara yang tak terlalu keras. Meski tengah berpuasa, bocah 12 tahun itu menargetkan bisa merampungkan bacaannya hingga 20 kali.
Santri Yayasan Darul Quran Mulia, Gunung Sindur, Bogor itu memilih membaca al-Quran di luar masjid sambil mencari udara segar lantaran di masjid penuh oleh santri lain yang juga tekun membaca al-Quran. Para santri itu berasal dari 11 lembaga pendidikan al-Quran yang diundang khusus PT PLN (Persero) yang bulan puasa ini menggelar khatam Al Quran 1.000 kali dalam sehari.
Mengaji dan mengkhatamkan al-Quran secara bersama-sama sebanyak 2-3 kali selama bulan Ramadan mungkin sudah menjadi rutinitas biasa. Tapi, jika dalam
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor