Kiai Cholil Minta Gus Imin Tak Usah Meladeni PBNU

jpnn.com - JAKARTA - Pengasuh pesantren Wali Songo Situbondo, RKH. Cholil As'ad Syamsul Arifin menilai Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar (Gus Imin) tak perlu merespons tindakan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Menurutnya, tidak meladeni manuver merupakan upaya menghentikan langkah-langkah PBNU.
"Diabaikan saja, tidak usah direspons. Amitul bathil bissukuti 'anhu' (menghentikan kebathilan dengan tidak merespons atau mendiamkan)," tutur Kiai Cholil di Situbondo, Jawa Timur.
Menurutnya, tidak merespon bukan juga berarti berdiam diri.
Namun, PKB harus terus bergerak memperjuangkan kebenaran dalam ranahnya sebagai partai politik.
"Tidak perlu nafsu dilawan nafsu, akal dilawan akal, karena hal itu bisa menjauhkan diri dari Allah," kata Kiai Cholil.
Dia juga berpendapat bahwa konflik yang saat ini terjadi adalah ujian bagi PKB, khususnya Ketum PKB Muhaimin Iskandar.
"Secara rohani, spiritual Muhaimin lagi meningkat. Apa pun tantangannya, insyaallah keluarnya jadi lebih baik," ujarnya.
Dia juga berpendapat bahwa konflik yang saat ini terjadi adalah ujian bagi PKB, khususnya Ketum Muhaimin Iskandar.
- Bakal Pimpin PKB Bali, Ahmad Iman Sukri Diajak Cak Imin Sowan Kiai di Tapal Kuda
- Gus Imin Berhalalbihalal dengan Kiai Azaim dan Nyai Ju di Sukorejo
- Hadirkan Pelaku Usaha Hingga Akademisi, Kemenko PM Gelar Uji Publik Program Berdaya Bersama
- PKB & BIEN Menggelar Diskusi soal Masa Depan Perlindungan Sosial Indonesia
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Cak Imin: Tergesa-Gesa Amat, Sih
- Cak Imin Minta Kemenkes Lakukan Ini Setelah Siswa Keracunan Menyantap MBG