King...I am Liem Swie King (3/habis)

King...I am Liem Swie King (3/habis)
Liem Swie King (melambai tangan) bersama tim Thomas Cup Indonesia disambut, diarak dan dielu-elukan masyarakat Jakarta, 1984. Foto: Dok. Liem Swie King.

Set kedua sepenuhnya milik King-Kartono. Di laga penentu itu, pasangan China dibuat tak berdaya. King dan Kartono--dua sekondan sejak kecil--bermain seperti orang kesetanan. Set kedua berakhir 15-10 untuk Indonesia.

"Bendera merah putih berkibar di sudut-sudut stadion Kuala Lumpur. Seakan-akan stadion itu diambil alih orang Indonesia," kenang King, seperti dicuplik dari buku Panggil Aku King.

Tak lama usai pertandingan itu, King gantung raket. Dia memulai kehidupan baru sebagai pebisnis. (wow/jpnn)

SEMPAT menjadi bintang film, Liem Swie King kembali ke alamnya. Januari 1980 King mempertahankan gelar juara dunia di Kyoto, Jepang. Sebulan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News