Kisah 2 Bocah Perempuan Usia 8 Tahun di Dolly, Bikin Sedih

Kisah 2 Bocah Perempuan Usia 8 Tahun di Dolly, Bikin Sedih
PSK. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

Dia mengungkapkan, kecanduan seks yang dialami oleh Putri, antara lain terlihat dari kesenangannya berciuman dan meraba-raba bagian tubuhnya. Kondisi tersebut dilakukan di mana saja.

Apalagi saat melihat laki-laki ganteng seusianya maupun di atasnya dirinya mengaku sangat terangsang. “Ini kan aneh sangat mengkhawatirkan dampak dari lingkungan lokalisasi,” ucapnya.

Lebih mengherankan lagi, Putri mengaku sudah pernah “berhubungan” dengan laki-laki. Hal itu yang membuat DP5A langsung melakukan pendampingan hingga sekarang. “Saat ini sudah usia sekitar 11 tahun dan sudah sekolah,” jelasnya.

Temuan kasus yang sama rupanya masih terjadi. Sekitar seminggu lalu DP5A juga menemukan anak perempuan usia 8 tahun mengalami kecanduan seks yang berlebihan. Sebut saja, Bunga (bukan nama sebenarnya) juga kecanduan seks sama seperti Putri.

Nanis menjelaskan, Bunga ditemukan oleh tim DP5A karena informasi dari keluarganya. Orang tuanya heran dengan tingkah laku Bunga yang di luar kewajaran anak pada umumnya.

Bunga sering berciuman dengan teman laki-lakinya dan mempertontonkan alat kelaminnya. “Bahkan saat melakukan hal itu dirinya menyuruh temannya untuk merekam,” ujar Nanis.

Kondisi itulah yang membuat Nanis geleng-geleng kepala dan penasaran. Rupanya, sejak usia 2 tahun, Bunga dirawat oleh neneknya yang tinggal di kawasan Dolly.

Meski keluarganya tidak ada yang menjadi PSK, namun lingkungan di sekitar Bunga yang membuat dirinya kecanduan seks. “Neneknya padahal hanya jualan di warung kawasan Dolly,” terangnya.

Lokalisasi Dolly dan Jarak sudah ditutup Pemko Surabaya pada 2014 silam. Namun, dampak negatifnya masih tersisa hingga sekarang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News