Kisah Cinta Perawat Amerika dan Tentara Afghanistan, Terpisah Gegara Taliban
"Dia ingin menjelaskan kepada saya dari mana dia berasal dan saya tertarik untuk belajar mengenai Afghanistan, mengenai apa yang dilakukan tentara AS di sana."
Asmara kemudian tumbuh antara tentara dan perawat tersebut.
Bertahun-tahun kemudian, keduanya tetap menjalin kontak dan bahkan semakin merasa dekat walau mereka terpisah oleh jarak 12 ribu kilometer, sang tentara di Kabul dan si perawat di Missouri.
Di selang waktu tersebut, suami si perawat meninggal dunia dan pernikahan sang tentara juga berakhir dengan perceraian.
Waktu terus berlalu dan mereka saling kontak lewat video dua tiga kali seminggu, juga lewat pesan singkat, membicarakan perang, keluarga dan masa depan mereka.
Seiring berjalannya waktu, kemampuan bahasa Inggris tentara tersebut juga meningkat dan dia ditempatkan untuk bekerja dengan pasukan asing dari Inggris, AS dan Australia.
"Mereka melakukan misi bersama kami, dan bekerja bahu-membahu dengan pasukan Afghanistan. Mereka membangun tentara kami," kata sang tentara.
Pasangan ini berbicara mengenai rencana untuk bertemu, tapi sejauh ini belum kesampaian karena berbagai sebab.
Inilah kisah cinta seorang perawat Amerika dengan tentara Afghanistan yang dipisahkan Taliban
- Verifikasi dengan Swafoto Bersama Kartu Identitas: Seberapa Aman dan Bisa Diandalkan?
- Dunia Hari Ini: Surat Kabar Inggris Digugat Pangeran Harry
- Apa yang Menyebabkan Dwi Kewarganegaraan Indonesia sekadar Wacana?
- Ketika Yahudi Australia Berubah Pikiran soal Israel, Simak Ceritanya
- Dunia Hari Ini: Rekor Roti Terpanjang di Dunia Dipecahkan di Prancis
- Dunia Hari Ini: Israel Serang Rafah, Meski Hamas Setujui Gencatan Senjata