Kisah Darsem, si TKI Lolos Pancung, setelah Dapat Sumbangan Miliaran Rupiah

Beli Rumah dan Tanah, Booking Grup Sandiwara untuk Pesta Khitan

Kisah Darsem, si TKI Lolos Pancung, setelah Dapat Sumbangan Miliaran Rupiah
Rumah Darsem yang tengah diperbaiki. Foto : Suparman/Pasudan Ekspres/JPNN

Seperti diberitakan, Darsem adalah terpidana mati pemerintah Arab Saudi. TKI yang pergi ke negara Timur Tengah pada 2006 itu lebih banyak menghabiskan waktu di penjara. Yakni, 3,5 tahun. Dia didakwa membunuh saudara majikannya. Padahal, perbuatan itu dilakukan Darsem dalam upaya membela diri.

Namun, pemerintah Indonesia tidak tinggal diam. Pemerintah lantas mencari celah untuk membebaskan Darsem. Akhrinya dia bisa lolos lantaran keluarga korban mau memaafkannya. Tapi, syaratnya Darsem membayar denda 2 juta riyal (sekitar Rp 4,7 miliar). Pemerintah pun membantu Darsem hingga bebas setelah membayar uang itu.

   

Akhirnya pada 13 Juli lalu Darsem bisa dipulangkan ke tanah air. Tak pelak, nasib tragis Darsem itu pun memancing empati masyarakat yang luar biasa. Bahkan, salah satu televisi swasta berhasil mengumpulkan uang sumbangan dari pemirsanya senilai Rp 1,2 miliar. Uang itu sudah diberikan kepada Darsem.

   

Sayangnya, setelah beberapa minggu berada di rumah dan berkumpul bersama keluarga, mencuat kabar bahwa Darsem hidup serbawah di kampungnya. Misalnya, dia dikabarkan memborong perhiasan, membeli rumah, dan sawah.

Publik masih belum lupa dengan Darsem, TKI perempuan asal Subang yang hampir saja dihukum pancung di Arab Saudi. Kini dia dituduh bergaya hidup "wah"

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News