Kisah Sedih Mbah Poniman, Beruntung Banyak Warga yang Baik Hati

Kisah Sedih Mbah Poniman, Beruntung Banyak Warga yang Baik Hati
Poniman dibawa dan dirawat ke Rumah Pelayanan Sosial Lansia Pucang Gading Semarang. Foto: IG @ganjarpranowo

jpnn.com, SEMARANG - Hanya berselang beberapa jam setelah dikunjungi Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Tengah Harso Susilo, akhirnya Poniman (68) salah seorang warga penerima Kartu Jateng Sejahtera langsung dievakuasi ke Rumah Pelayanan Sosial Lansia Pucang Gading Semarang, Sabtu (14/8/2021).

Diberitakan sebelumnya, Poniman menjadi salah satu penerima bantuan Kartu Jateng Sejahtera (KJS) dalam rangka Hari Jadi ke-71 Provinsi Jawa Tengah.

Selama ini, pria renta itu memang hidup sebatang kara. Dia juga mengalami kelumpuhan setahun terakhir.

Hidupnya hanya mengandalkan belas kasihan warga dan tinggal menumpang di sebuah bedeng yang gotong royong dibuatkan oleh warga Kelurahan Karanganyar Gunung, Candisari Kota Semarang.

Untuk mencapai gubug Poniman, bahkan harus melalui jalan kecil, yang terhimpit rumah warga. Setelah berjalan kurang lebih tiga meter, bedeng yang ditempati Poniman terlihat sangat sederhana.

Berukuran sekitar 3x2 meter, dinding bedeng yang di tempati Poniman terbuat dari lembaran kayu. Atapnya dari seng.

Di dalamnya, ada sebuah dipan berlapis karpet, tempatnya berbaring. Sementara kamar mandi ada di sebelah kiri bedeng.

Menurut seorang warga bernama Nardianto, bedeng terletak di lahan milik warga. Sejak kecil, Poniman memang tinggal di wilayah tersebut. Dia diangkat anak oleh seorang warga.

Poniman memang hidup sebatang kara. Dia juga mengalami kelumpuhan setahun terakhir.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News