Kisah Suami Penggemar PSK yang Kehilangan Rumah Karena Sifilis

Kisah Suami Penggemar PSK yang Kehilangan Rumah Karena Sifilis
Ilustrasi.

Setelah mengetahui ada bakteri sipilis di dalam tubuhnya, Karin langsung menanyakan kecurigaannya pada sang suami. Tapi, Donjuan hanya bisa diam dan meminta maaf atas perilakunya selema ini yang ternyata suka ‘jajan’ sembarangan. 

"Ya marah banget. Pengin seketika itu saya pisah sama dia. Tapi, saya berpikir panjang karena ternyata untuk menyembuhkan penyakit ini, saya harus konsumsi obat dan antibiotik selama dua bulan. Bayangkan, sekali kontrol dan beli obat itu habis Rp 3 juta karena kami belum terkaver BPJS," jelasnya. 

Dalam perhitungan Karin, bila dia melakukan pengobatan selama 60 hari atau dua bulan, maka akan mengeluarkan uang sebesar Rp 180 juta. "Dapat darimana saya uang segitu. Lha wong, saya cuma bisnis online di rumah," tandasnya. 

Menyadari kesalahannya, Donjuan berjuang keras untuk mengobati Karin dengan menggadaikan rumah warisannya. Sementara Donjuan sendiri tak mau berobat dengan alasan takut dan tak butuh pengobatan. Meski setelah dicek, Donjuan mengaku sering mengalani kencing nanah. 

Selama masa pengobatan itu, Karin mengaku tak diam. Dia melakukan pengubahan data  waris rumah dan berbagai aset dari suami ke namanya. Waktu yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba. Setelah sembuh dan mendapatkan haknya, Karin pun mengajukan gugatan cerai kepada suaminya yang bekerja di perusahaan ekspedisi. 

Eloknya, Donjuan tak menyadari jika seluruh harta mereka sudah diambil alih oleh Karin. "Sudah berkhianat pada pernikahan kami, terus mau ngasih penyakit ke saya dan anak. Tidak bisa termaafkan begitu saka," pungkas Karin yang mengaku masih dendam dengan suaminya yang playboy lokalisasi itu. (umi/jay)


WANITA mana yang tak sakit hati jika mengetahui suaminya suka jajan PSK. Seperti yang dialami Karin, 30. hatinya begitu sakit ketika tahu, sang suami,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News