KLHK Dorong Alumni SKMA Terus Tingkatkan Kapasitas dan Kapabilitas

KLHK Dorong Alumni SKMA Terus Tingkatkan Kapasitas dan Kapabilitas
Kepala BP2SDM) KLHK Helmi Basalamah. Foto: KLHK

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mendorong para alumni sekolah kehutanan menengah atas (SKMA) terus mengasah diri. Menurut Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BP2SDM) KLHK Helmi Basalamah, upaya meningkatkan kapasitas dan kapabilitas sangat penting demi mendongkrak kinerja.

Helmi menyampaikan hal itu saat menghadiri musyawarah daerah Ikatan Keluarga Alumni Sekolah Kehutanan Menengah Atas (IKA SKMA) DKI Jakarta di Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (16/3). Helmi dalam sambutannya mendorong pengurus IKA SKMA DKI Jakarta memacu para anggotanya meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pribadi.

"Demikian pula dalam konteks pembinaan SDM dalam jalur yang bukan struktrural atau bukan kepegawaian," kata Helmi.

KLHK, kata Helmi, hanya membina para murid SKMA selama kurang lebih 3 tahun. Selanjutnya, para lulusan SKMA terjun ke dunia kerja.

Helmi pun mendorong para alumni IKA SKMA terus menghimpun diri dengan semangat korps dan saling bertukar berbagi ilmu maupun pengalaman. “Sangat penting dalam pemantapan dan peningkatan kapasitas dan kapabilitas alumni SKMA," ungkap dia.

KLHK, ucap Helmi, mengapresiasi IKA SKMA yang telah ikut berkontribusi nyata dalam mendukung kebijakan pemerintah. Salah satu contohnya adalah pengelolaan hutan wisata hasil kerja sama dengan pemda.

"Saya juga mencatat dengan baik, saran kebijakan terkait dengan pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan yang dituangkan melalui policy brief IKA SKMA beberapa waktu lalu. Hal ini, tentu akan menjadi feedback bagi KLHK agar dapat bekerja sesuai perkembangan rill di lapangan," pungkas dia.(mg10/jpnn)


KLHK) mendorong para alumni sekolah kehutanan menengah atas (SKMA) terus mengasah diri demi meningkatkan kinerja di dunia kerja.


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News