KM Mitra Usaha Tenggelam di Perairan Halmahera, Bagaimana Nasib Tiga ABK?

KM Mitra Usaha Tenggelam di Perairan Halmahera, Bagaimana Nasib Tiga ABK?
Personel KRI Tatihu-853 mengevakuasi Anak Buah Kapal (ABK) KM Mitra Usaha yang mengalami kebocoran dan tenggelam di perairan laut Halmahera Selatan. Foto: Dispenal

jpnn.com, HALMAHERA SELATAN - Kapal Perang Republik Indonesia atau KRI Tatihu-853 mengevakuasi Anak Buah Kapal (ABK) KM Mitra Usaha yang mengalami kebocoran dan tenggelam di perairan laut Halmahera Selatan.

KM Mitra Usaha tenggelam di antara Pulau Mayu dan Pulau Tidore akibat dihantam ombak besar dan angin kencang. Sebanyak empat ABK melompat ke laut menggunakan life jacket dan riding boy.

Setelah terapung-apung di laut, tiga ABK KM Mitra Usaha ditemukan oleh kapal latih Angkatan Laut Jepang, JS Kashima dan JS Setoyuki.

Kedua kapal itu dalam pelayaran menuju Jepang setelah melaksanakan kunjungan persahabatan kepada TNI AL sekaligus pengisian bekal ulang logistik di Surabaya.

Setelah dikoordinasikan dengan baik, Panglima Komando Armada III Laksamana Muda TNI Irvansyah memerintahkan KRI Tatihu-853 yang sedang melaksanakan patroli di perairan Laut Seram untuk mengevakuasi ABK Mitra Usaha yang mengalami musibah di laut.

KRI Tatihu-853 yang dikomandan Mayor Laut (P) Dwi Prasetyo langsung berangkat menuju ke titik RV dengan JDS Kashima 3508 pada pada posisi 01 43 U - 126 57 T.

Pada Kamis, 8 Juli 2021 pukul 10.00 WIT, KRI Tatihu-853 tiba di titik RV dan menurunkan tim evakuasi tujuh orang merapat ke JDS Khasima-3508 menggunakan Sekoci RHIB.

Sekoci RHIB KRI Tatihu-853 merapat ke JDS Khasima-3508 dan koordinasi dengan JDS Kashima-3508 untuk pemindahan dan menerima ABK KM Mitra Usaha sebanyak tiga orang, tiga buah Riding boy, enam buah life jacket, satu kantong plastik perlengkapan pribadi, satu tas ransel dan satu berkas rekam medis ABK dari JDS Khasima-3508.

KM Mitra Usaha mengalami kebocoran dan tenggelam di perairan laut Halmahera Selatan. Bagimana nasib tiga ABK?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News