Komite Banding Melawan FIFA

Dilarang Memproses Banding, Malah Loloskan George-Arifin

Komite Banding Melawan FIFA
Komite Banding Melawan FIFA
Rakyat Papua pasti akan sangat kecewa jika tim kebanggaannya yang sudah menggenggam tiket babak 16 besar tiba-tiba dilarang melanjutkan pertandingan hanya karena sebuah upaya mati-matian membela seseorang.

Para pemain asal Bumi Cendrawasih itu pasti makin antipati jika suatu saat dipanggil untuk memperkuat timnas. "Sudahlah, itu urusan nanti. Tugas kami hanya membuat keputusan," kata Umuh Muhtar, anggota KBP lain, sambil cemberut.

   

Sementara itu, Ketua KN Agum Gumelar belum berkomentar banyak terkait dengan keputusan KBP tersebut. Mantan Danjen Kopassus itu mengatakan, hari ini KN akan mengadakan rapat untuk menyikapi apa yang terjadi saat ini. "KN bekerja berdasar instruksi FIFA," kata Agum.

Agum kembali mengingatkan, jika FIFA benar-benar menjatuhkan sanksi, akibatnya akan sangat buruk bagi persepakbolaan tanah air. Di antaranya timnas dilarang mengikuti pertandingan internasional di semua jenjang. Persiapan Timnas U-23 menghadapi SEA Games November 2011 yang saat ini memasuki fase character building di Batu Jajar juga akan sia-sia. (ali/c2/ttg)
Berita Selanjutnya:
Bukan Alasan Tak Bayar Gaji

JAKARTA - Komite Banding Pemilihan (KBP) PSSI mengambil keputusan berisiko tinggi. Kemarin sore di Kantor PSSI, komite pimpinan Ahmad Riyadh itu


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News