Komnas PA Dukung BPOM Segera Labeli Wadah Plastik Mengandung BPA
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait mendukung Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) segera melakukan pelabelan free BPA pada wadah plastik.
Menurut Arist, pelabelan itu memang harus dilakukan demi kesehatan bayi, balita, dan janin dalam kandungan.
"Kepentingan kami adalah melindungi anak agar mendapat makanan dan minuman sehat," kata Arist, ditemui di kantornya, belum lama ini.
Arist menegaskan bahwa kesehatan masyarakat harus menjadi pertimbangan utama, khususnya bagi bayi, balita, dan janin.
Dia pun mengaku geram mendengar ada oknum-oknum yang mengatakan bahwa bahaya BPA adalah hoaks.
Dari hasil penelitian ilmuwan dunia, kata Arist, sudah menyatakan bahwa BPA berbahaya bagi usia rentan.
"Pernyataan itu jelas menjerumuskan masyarakat. Seharusnya masyarakat dianjurkan agar makin berhati-hati menjaga kesehatannya," tuturya.
Dia pun percaya BPOM sebagai lembaga yang independen akan tahu pihak mana yang mengutamakan kepentingan pribadi dan mengorbankan kesehatan masyarakat.
Komnas PA mendukung BPOM segera melakukan pelabelan pada wadah plastik mengandung BPA.
- BPOM Sidak Ratusan Klinik Kecantikan, Lebih dari 50 Ribu Produk Berbahaya Disita
- Pakar Sebut Ancaman Bromat dalam AMDK Nyata
- AMDK Aman dikonsumsi, Ini Syarat-Syarat dari Pemerintah
- Bea Cukai Musnahkan Roti Milk Bun Asal Thailand, Jumlahnya Gak Main-Main
- BPOM Gelar Konsultasi Publik Terkait Rancangan Revisi Peraturan Bahan Kosmetik
- YLKI & BPKN Desak BPOM Teliti Kandungan Bromat di AMDK