Komoditas Perikanan dari Ambon Siap Banjiri Pasar Internasional
Pihaknya berharap hal ini menjadi salah satu sinyal baik pertumbuhan ekspor produk perikanan dari Maluku, khususnya Ambon.
Kemudian, pada Jumat (15/4) yang bertepatan dengan hari libur nasional, Bea Cukai Ambon tetap melayani ekspor komoditas ikan hidup tujuan Hongkong milik PT Rajawali Laut Timur.
“Jenis ikan beragam, seperti ikan kerapu sunu, kerapu macan, ungar/raja bau, kerapu hidup, dan ikan kakatua/ketarap. Dengan berat bersih 18.030 kg dengan nilai devisa ekspor mencapai USD 294.818,” terang Budi.
Besoknya (16/4), bersamaan dengan pelepasan ekspor ikan hidup ke Hongkong, PT Rajawali Laut Timur berhasil mendapatkan sertifikat Instalasi Karantina Ikan (IKI) dan Cara Karantina Ikan yang Baik (CKIB).
Dalam sambutannya, Direktur PT Rajawali Laut Maluku Hasan menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ekspornya.
“Kami bersyukur atas dukungan seluruh pihak. Kami tetap diberi pelayanan yang cepat dan solutif. Hasilnya, saat ini ada sekitar 1.000 nelayan binaan yang kami fasilitasi,” ujarnya. (mrk/jpnn)
Bea Cukai memberikan fasilitas ekspor kepada komoditas perikanan dari Ambon untuk membanjiri pasar internasional
Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi
- Jaket Sempat Mandek di Bea Cukai Gegara Pajak Kemahalan, Cakra Khan Beber Fakta Terbaru
- Tegas, Bea Cukai Bakar Rokok Tanpa Pita Cukai Senilai Ratusan Juta Tanjungpinang –
- UMKM Binaan Bea Cukai Pontianak Sukses Ekspor Perdana Bajakah ke Taiwan
- Westlife Sukses Gelar Konser di Yogyakarta, Ini Dukungan yang Diberikan Bea Cukai
- Bea Cukai dan Polri Bongkar Clandestine Lab Narkotika di Medan
- Penjelasan Bea Cukai Soal Aturan Baru Rush Handling, Ada Penambahan Kategori Barang Impor