Konon Korban Tragedi Kanjuruhan Dipungut Biaya Berobat, Khofifah Bereaksi Tegas

Konon Korban Tragedi Kanjuruhan Dipungut Biaya Berobat, Khofifah Bereaksi Tegas
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa soal korban tragedi Kanjuruhan Foto/ilustrasi: Arry Saputra/JPNN.com

Namun, Gubernur Khofifah menyatakan seluruh biaya korban tragedi Kanjuruhan yang dirawat di RSSA ditanggung Pemprov Jatim.

"Saya sudah koordinasi dengan Direktur RSSA Malang Dr Kohar Hari Santoso. Semua pasien tragedi Kanjuruhan baik yang sedang dirawat inap atau hendak kontrol di RSSA Malang dipastikan semuanya tidak dibebankan biaya atau gratis," tuturnya.

Sementara itu, Kohar menjelaskan pasien baru yang datang ke RSSA dengan mengaku korban tragedi Kanjuruhan, terlebih dahulu akan diminta melengkapi beberapa persyaratan.

"Jika persyaratan terpenuhi maka pasien tragedi Kanjuruhan, baik yang sedang dirawat maupun datang untuk kontrol akan diberikan pelayanan secara gratis," ujarnya.

Data terakhir korban tragedi Kanjuruhan yang diterbitkan Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten Malang 754 orang, terdiri atas luka ringan 596 orang, luka berat 26 orang, dan meninggal dunia 132 orang. (antara/jpnn)



Video Terpopuler Hari ini:

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bereaksi tegas atas pernyataan Komnas HAM soal korban tragedi Kanjuruhan dipungut biaya berobat.


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News