Konon yang Pertama di Dunia, Bocah 15 Tahun Meninggal Karena Virus Corona

Konon yang Pertama di Dunia, Bocah 15 Tahun Meninggal Karena Virus Corona
ILUSTRASI. Petugas medis membawa jenazah yang meninggal karena corona. Foto : REUTERS/Andrew Kelly

jpnn.com - Pandemi Corona (Covid-19) telah merenggut nyawa lima warga Suku Yanomami, sebuah suku pribumi yang hidup terpencil di pedalaman Hutan Amazon Brasil.

Salah satu korban meninggal dunia pertama akibat Covid-19 dari suku Yanomami ialah remaja laki-laki berusia 15 tahun.

Pemuda itu meninggal dunia pada Kamis (9/4) setelah dirawat di rumah sakit di kota Boa Vista, Ibu kota negara bagian Brasil.

Sebelumnya, saat menunjukkan gejala awal infeksi, remaja itu sempat mencoba berobat ke rumah sakit. Namun tidak mendapatkan perawatan.

Tidak diketahui bagaimana remaja tertulari penyakit tersebut. Namun, kemungkinkan remaja itu tertulari karena ada sekitar 10.000 komunitas penambang emas ilegal di dekat Sungai Uraricoera di Brasil Utara, mendirikan sebuah tenda.

Remaja itu sebelumnya juga pernah mengalami sejumlah masalah kesehatan. Laporan Kementerian Kesehatan Penduduk Pribumi Brasil mengatakan, remaja itu pernah mengalami malnutrisi, anemi dan malaria.

Namun, belum diketahui apakah masalah kesehatan itu mempeparah infeksi Covid-19 yang dialaminya.

Sejumlah orang pun mempunyai riwayat kontak dengan remaja itu, termasuk kedua orang tuanya, lima petugas kesehatan pribumi, seorang pilot pesawat dan 70 komunitas suku yang kini menjalani karatina.

Remaja laki-laki berusia 15 tahun dari suku Yanomami, Brasil meninggal dunia akibat virus Corona.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News