KontraS Kecam Polisi Bergaya Centeng

KontraS Kecam Polisi Bergaya Centeng
KontraS Kecam Polisi Bergaya Centeng
JAKARTA - Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS), mengecam sikap kepolisian yang bergaya seperti centeng memberlakukan rakyat kecil yang bermasalah dengan perusahaan.

Koordinator Badan Pekerja KontraS, Haris Azhar, membeberkan sebuah kasus terbaru, di Ogan Hilir, Sumatera Selatan.

Haris menceritakan, Kepolisian Sumsel cq  Satuan Brimob Sumsel menangkap dan menahan paksa seorang ibu, Duwi, (21) dan balitanya, M.Parel (1,5) dengan alasan melintas jalan perusahaan tanpa izin.

"Ibu dan anaknya tersebut ditangkap saat pulang dari ladang dan melintasi jalan PTPN VII Cinta Manis Ogan Ilir," kata Haris, Minggu (22/7), kepada JPNN.

Lantas bagaimana sikap KontraS atas kasus ini? Haris menilai, polisi makin parah dan memerlihatkan cara kerja model centeng buat para pengusaha berduit. "Ini modus paten yang sedang berlaku luas di seluruh negeri ini. Yang paling menonjol di Sumut, Jatim dan Lampung," kata Haris.

JAKARTA - Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS), mengecam sikap kepolisian yang bergaya seperti centeng memberlakukan rakyat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News