Korban Bus Maut Tanjakan Emen Bertambah

Korban Bus Maut Tanjakan Emen Bertambah
Korban Bus Maut Tanjakan Emen Bertambah

jpnn.com - SUBANG - Petaka bus maut yang terjadi Selasa (17/6) antara Bus Pariwisata dan mobil Kijang  Kapsul, dari data delapan orang meninggal dunia bertambah menjadi sembilan orang.

"Ya dari jumlah tujuh siswa Al-Huda Cengkareng, satu guru, sopir bus,korban  meninggal dunia,bertambah menjadi sembilan orang.Korban adalah pekerja TU Sekolah  AL-Huda,walau telah mendapat perawatan dari pihak RSUD Ciereng namun nyawanya tak tertolong  akibat luka parah yang ia alamai,"kata Wakil Direktur RSUD Ciereng Kabupaten Subang, Dewinan  Marchicati  saat ditemui, Rabu (18/6).

Salah seorang korban selamat, Raezka, 17, siswi asal Kampung/Kelurahan Semanan RT  04/01, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat mengaku sempat berteriak-teriak kepada sopir agar  mengurangi kecepatan mobil. Tapi teriakan itu seolah tidak digubris.

"Karena saking  takutnya, saya sama rekan-rekan lain sampai berteriak kenceng-kenceng supaya mobil  dipelankan. Tapi kayaknya gak didengar sopir,"katanya.

"Akhirnya petaka itu menimpa kami, bus yang kami tumpangi menuju Obyek Wisata Sari  Ater akhirnya terguling. Tiba-tiba bruk,bus terguling dan tubuh sayapun terlempar,hingga akhirnya suasana pun berubah, jerit ,tangis dan teriakan pilu dari temen temen,yang bergelipangan di tengah  jalan. Pokoknya sangat mengerikan.Dan saya tak menyangka tour ini akan menjadi petaka, selain  harus kehilangan Pak Guru,termasuk kehilangan teman teman untuk selamanaya ,"ungkapnya. (anr)

Berikut alamat dan nama-nama korban tewas:

.1. Silvia Oktaviani / pelajar, (17), Jl. Rawalele, RT/RW 01/07, Kalideres, Jakarta Barat.

2. Ajeng Nurulita / (17), pelajar. Jl. Rawalele, RT/RW 02/01, Kalideres, Jakarta Barat,

SUBANG - Petaka bus maut yang terjadi Selasa (17/6) antara Bus Pariwisata dan mobil Kijang  Kapsul, dari data delapan orang meninggal dunia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News