Pembunuhan Sadis Sekeluarga di Pondok Melati
Korban Dikenal Baik dan Suka Menyapa Tetangga
jpnn.com, BEKASI - Yuniarsih, salah seorang tetangga korban pembunuhan di Jalan Bojong nangka 2 RT 002 RW 07 Kelurahan Jati Rahayu, Kecamatan Pondok Melati mengaku syok mengetahui kenyataan bahwa keluarga Nainggolan tewas dibunuh.
Terlebih, Senin (12/11) dirinya masih mengobrol dengan korban Maya Ambarita.
Namun, Selasa (12/11) pagi, dia malah mendengar kabar duka dari tetangganya yang lain.
“Saya syok banget banget banget denger kabar itu, sampai gak bisa makan, lah gimana gak syok kemaren sore masih ngobrol sama saya. Eh pas pagi tadi denger kabar begitu,” ucap Yuniarsih.
Karena itu, dirinya masih tidak menyangka dengan kejadian yang menimpa tetangganya tersebut.
Menurutnya keluarga Nainggolan sejauh yang dia lihat tidak pernah mempunyai musuh, bahkan terlihat sangat ramah kepada tetangga dekat maupun jauh.
“Saya kan bukan tetangga deket yah, tapi kalau saya lewat sini tuh selalu disapa sama ibunya. Pokoknya mereka baik banget sih kalau menurut saya, makanya saya kaget pas denger kabar ini terlebih lagi meninggalnya dengan cara sadis begini,” ungkap dia.(dyt/pojokbekasi)
Menurutnya keluarga Nainggolan sejauh yang dia lihat tidak pernah mempunyai musuh.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Sukses Ungkap Kasus Pembunuhan Sadis di Macan Lindungan Palembang, Tim Gabungan Dapat Pin Emas
- Motif Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan Palembang Terungkap, Tak Disangka
- Pengakuan Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Target Awal Membunuh Suami Korban
- Anung, Suami dan Ayah Korban Pembunuhan di Palembang Minta Pelaku Dihukum Berat
- Motif Pembunuhan di Gunung Katu Malang Terungkap, Tersangka Marah Diajak Begituan
- Gegara Rebutan Lahan Tambak, SH Nekat Membunuh Secara Sadis