Korban Tewas Demo Kenaikan BBM Memegang Anak Panah

jpnn.com - MAKASSAR - Kematian Muhammad Arif alias Ari (17), warga Pampang 1 aksi unjuk rasa anarkis Mahasiswa UMI di depan kantor Gubernur Sulsel, Kamis (27/11) memang masih simpang siur. Namun dari keterangan saksi, korban disebut tewas setelah terlindas mobil water cannon.
“Ari yang sementara memegang busur (anak panah) terjatuh setelah terkena gas air mata. Kemudian ia terlindas mobil water cannon saat aparat memukul mundur mahasiswa,” ujar salah seorang mahasiswa dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) yang minta identitasnya tidak dipublikasikan kepada Rakyat Sulsel (Grup JPNN.com).
Saksi menceritakan, setelah terinjak, Ari tergeletak tepat disamping mobil water cannon dengan kondisi kepala bagian kiri pecah dan mengeluarkan darah yang cukup banyak.
“Dia tergeletak, lalu ditariklah sama polisi dan dibawa ke RS Ibnu Sina. Saat tergeletak dia sudah tidak goyang sedikitpun,” ucapnya. (rakyat sulsel/awa/jpnn)
MAKASSAR - Kematian Muhammad Arif alias Ari (17), warga Pampang 1 aksi unjuk rasa anarkis Mahasiswa UMI di depan kantor Gubernur Sulsel, Kamis (27/11)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bali Tolak Ormas GRIB Hercules, Kalimat Giri Prasta Tegas
- Identitas 12 Korban Tewas Akibat Kecelakaan Maut Bus ALS
- Kronologi Mobil Nissan Tabrakan Beruntun di Bandung, Pelajar Tewas setelah Terseret 80 Meter
- Bea Cukai-Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 127 Kg Sabu-Sabu di Aceh
- Perahu Terbalik Diterjang Ombak Besar, Satu Nelayan Pesisir Barat Hilang
- Bus ALS Kecelakaan, 12 Penumpang Meninggal Dunia