Korem 071/Wijayakusuma Membantu BNPT dan Polri Mengantisipasi Aksi Teror

Korem 071/Wijayakusuma Membantu BNPT dan Polri Mengantisipasi Aksi Teror
Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Infanteri Yudha Airlangga memberi keterangan pers di Makorem 071/Wijayakusuma, Sokaraja, Kabupaten Banyumas, Kamis (15/12/2022), terkait dengan antisipasi terorisme. ANTARA/Sumarwoto

jpnn.com - BANYUMASPrajurit TNI dari Komando Resor Militer 071/WIjayakusuma membantu Badan Nasional Penanggulangan Terorisme atau BNPT maupun Polri mengatasi aksi teror.

Korem 071/WIjayakusuma melaksanakan berbagai kegiatan untuk membantu BNPT maupun Polri mengantisipasi teror di wilayah eks Karesidenan Banyumas dan dan Pekalongan, Jawa Tengah.

"Kami sudah melaksanakan penggalangan secara terbatas untuk membantu BNPT maupun Polri," kata Komandan Korem 071/Wijayakusuma Kolonel Infanteri Yudha Airlangga di Markas Korem 071/Wijayakusuma, Sokaraja, Kabupaten Banyumas, Kamis (15/12).

Menurut dia, upaya penggalangan secara terbatas itu dilakukan terhadap tokoh-tokoh masyarakat maupun mantan narapidana terorisme (napiter). Termasuk pula upaya melaksanakan pembinaan terhadap masyarakat yang merupakan mantan napiter.

Dalam hal ini, dia mencontohkan, di Kabupaten Purbalingga, pihaknya melibatkan tokoh-tokoh masyarakat maupun mantan napiter dalam kegiatan ketahanan pangan.

"Kemudian diskusi-diskusi untuk meneguhkan tentang wawasan kebangsaan," kata mantan Komandan Satuan 81/Penanggulangan Teroris (Dansat 81/Gultor) itu.

Kolonel Yudha mengatakan pihaknya juga berbagi informasi untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi terorisme.

Menurut dia, semua itu dilakukan ditujukan untuk menjamin keamanan dan ketertiban dengan tidak membuat atau menciptakan rasa takut yang berlebihan.

Prajurit TNI dari Korem 071/WIjayakusuma membantu BNPT maupun Polri mengatasi aksi teror.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News