Korut Ancam Buang Aset Korsel

Korut Ancam Buang Aset Korsel
Korut Ancam Buang Aset Korsel
Resor Gunung Kumgang yang dikembangkan oleh perusahaan Korsel, Hyunda Asan Company, itu mulai beroperasi pada 1998 lalu. Objek wisata yang lantas dikelola bersama itu menjadi simbol rekonsiliasi dua negara bertetangga di Semenanjung Korea tersebut. Pada tahun pertama operasional resor tersebut, Korut mendapatkan penghasilan sampai puluhan juta dolar.

Hubungan dua Korea yang panas dingin juga membuat bisnis wisata tersebut pasang surut. Puncaknya terjadi pada Juli 2008 saat seorang serdadu Korut menembak mati wisatawan Korsel yang terdampar sampai ke zona militer. Sejak saat itu, Seoul menunda seluruh perjalanan wisata ke resor tersebut. Lambat laun, geliat bisnis di kawasan tersebut pun redup. Pundi-pundi Korut pun tak lagi terisi.

Seoul menegaskan bahwa mereka tak akan membangkitkan kembali resor di perbatasan itu sebelum Pyongyang mengizinkan pihaknya melakukan investigasi di lokasi kejadian. Seoul juga menuntut Pyongyang memberikan jaminan keamanan maksimal kepada seluruh anggota tim investigasi. Tapi, Pyongyang tak menanggapi tuntutan Seoul. Akibatnya, kasus tersebut berlarut-larut.

Tahun lalu, pemerintahan Kim nekat menutup seluruh properti bisnis milik Korsel. Juga menyita seluruh aset berharga para pebisnis Korsel. Juni lalu, mereka bahkan membentuk badan khusus untuk mengelola resor tersebut secara sepihak. Pyongyang juga mengundang investor asing untuk menanamkan modal mereka di Resor Gunung Kumgang.

SEOUL - Korea Utara (Korut) dan Korea Selatan (Korsel) berpotensi memasuki babak baru ketegangan. Kemarin (29/7), Pyongyang mengancam bakal mengenyahkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News