KPK dan Janet Napoles

jpnn.com - PADA hari Rabu malam, sekitar pukul 22.30 WIB, seorang polisi muda yang sedang mengendarai Honda Supra X menuju selatan dari arah Menteng di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan ditembak mati tepat di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Detil penembakan masih belum jelas terkuak, namun ditengarai bahwa insiden tragis ini akan menaikkan ketegangan antara KPK dan musuh bebuyutan mereka, Kepolisian RI.

Akan tetapi, perlu diingat betapa pentingnya fungsi kedua lembaga tersebut dalam sebuah negara.

Baru-baru ini KPK terlecut karena melihat kasus-kasus di Asia Tenggara, terutama Filipina dimana skandal korupsi yang melibatkan sejumlah dana pemerintah baru saja terungkap.

Ada kontroversi yang meledak tentang seorang perempuan Filipina muda berparas cantik yang tinggal di California Selatan bernama Jeane Napoles.  Gaya hidup extravaganznya –yang bisa dilihat di media sosial- menimbulkan rasa muak orang-orang dari negara asalnya.

Investigasi yang dilakukan oleh netizen menyebutkan bahwa sumber kekayaannya luar biasa besar, dan tak diragukan lagi jika dunia fashion mewahnya tidak bisa disebut ‘halal’ begitu saja.

Media Filipina telah membuka tabir asal muasal kekayaan Ibunya, Janet Lim Napoles, seorang pebisnis kontroversial yang diduga terlibat dalam perbuatan kriminal –menipu Pemerintah Filipina sebesar PHP 10 miliar (atau setara IDR 2,5 triliun).

Gambaran seorang Jeane yang berumur 23 tahun sedang di dalam mobil mewah yang dikemudikan sopir, serta memamerkan barang-barang merek terkenal yang dikenakannya, mengubahnya menjadi figur yang sangat dibenci di negaranya.