KPU DKI: Kampanye Berbau SARA Sah-sah Saja
Rabu, 01 Agustus 2012 – 14:49 WIB

KPU DKI: Kampanye Berbau SARA Sah-sah Saja
Komisioner KPU DKI itu tak ingin jika di bulan suci Ramadan ini ada pembatasan untuk ceramah agama dengan alasan jelang kampanye. Suhartono menegaskan, setiap kandidat pasangan calon boleh bicara soal agama maupun suku selama tidak melakukan penghinaan.
Baca Juga:
"Jadi jangan sampai dengan situasi Ramadan ini terus orang nggak boleh ngomongin masalah agama karena menjelang kampanye, bukan itu maksud saya. Orang bisa bicara agama asalkan tidak mengandung unsur penghinaan, terhadap agamanya sendiri maupun agama orang lain," paparnya.
Suhartono juga menegaskan, setiap kandidat bebas berbicara di tempat-tempat ibadah. Pasangan cagub bisa dikatakan melakukan pelanggaran apabila berbicara di tempat ibadah untuk berkampanye.
"Iya, sesuai perundang-undangan dilarang menggunakan tempat-tempat ibadah untuk berkampanye, itu memang begitu rumusannya," pungkasnya.
JAKARTA - Ketua Pokja Kampanye KPU DKI, Suhartono mengatakan bahwa kegiatan kampanye yang membahas materi tentang suku, agama, dan ras (SARA) sah-sah
BERITA TERKAIT
- Golkar Jabar Ganti 2 Ketua DPD Kota/Kabupaten, Dinilai Abaikan Amanah Bahlil
- Aktivis Sayangkan Bawaslu Banggai Tidak Akui Adanya Laporan Politik Uang di Simpang Raya
- Refleksi Hardiknas 2025, Lita Nilai Kesenjangan Pendidikan Masih Jadi Tantangan Besar
- Legislator Tak Setuju Satgas PHK Prabowo Mengambil Alih Tugas Kemenaker
- Dasco Dinilai Tunjukkan Gaya Kepemimpinan DPR yang Aspiratif
- Momen Prabowo Singgung Kapolri-Panglima TNI: Wah, Alamat Enggak Diganti Nih!