Krill, Udang Kecil Jadi Senjata Ampuh Atasi Sampah Plastik

Namun, menurut Dr Dawson terlalu dini untuk menganggap krill sebagai pahlawan lingkungan, karena butuh lebih banyak penelitian untuk dilakukan.
Penelitian krill ini ia lakukan di akuarium Krill milik Australian Antartic Division (AAD) yang berada di Hobart, Tasmania.
Pakar krill, Rob King, mengatakan bahwa udang kecil ini mampu memakan hewan seukurannya sendiri. Sehingga dapat dimengerti jika mereka menelan plastik mikro, yang berukuran di bawah 5 milimeter.
Ada sampai 500 juta ton krill di Samudra Selatan, yang masing-masing menyaring 86 liter air laut sehari.
"Ada begitu banyak krill di Samudra Selatan, setiap hari miliaran ton air laut Antartika disaring secara efektif oleh krill," katanya.
"Ini menjadi filter besar yang mengurai plastik."

Rob juga mengatakan semua plastik di laut pada akhirnya akan terurai, tapi krill mempercepat prosesnya.
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina