Kritikan Adian Napitupulu Untuk Erick Thohir Menohok Banget
Adian menilai, promosi diri di saat seluruh elemen bangsa sedang berjibaku melawan virus dan resesi, merupakan langkah ambisius yang menempatkan hati nurani di urutan terakhir.
Menurut Adian, dalam situasi sekarang ini, sebaiknya menteri fokus pada bidang kerja masing-masing dan bergotong royong menjaga presiden.
"Ambisi menteri menuju 2024 sebaiknya diredam dulu agar kabinet tetap solid, tidak saling intip serta berujung saling jegal dan menuai pro kontra yang tidak perlu terjadi di saat ini," ucapnya.
Adian mengatakan, daripada Erick menebar gimmick dan spanduk, lebih baik serius membenahi BUMN.
Sehingga tidak mengganti direksi di BUMN yang sama tiga atau empat bulan sekali, tidak melakukan pemotongan gaji dan tidak melakukan PHK pada sekitar 5.000 pekerja BUMN.
Menurut Adian, gimmick seperti janji keberadaan ratusan juta vaksin Corona di bulan November, tidak perlu disampaikan agar jika meleset bukan presiden yang dipersalahkan.
Adian juga mengatakan, menteri seharusnya menjadi jawaban dari kebingungan rakyat.
Namun, Erick malah mengeluarkan pernyataan yang berubah-ubah tentang harga Vaksin Sinovac dan target vaksinasi.
Adian Napitupulu menyambung peringatan Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, dengan mengkritik Menteri BUMN Erick Thohir.
- Perkuat Keterbukaan Informasi Publik, 6 BUMN Gelar Forum Edukasi Bersama KIP
- Nathan Gabung Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan, Erick Akui Peran Netizen RI
- Piala Asia U-23 Korea Selatan vs Indonesia, Kejutan Kabar Gembira dari Belanda
- Harga Gula Pasir Makin Tinggi, Barang Menghilang
- Hannover Messe 2024, Dirut Pertamina Tegaskan Target 25 Persen Pemimpin Perempuan
- Pupuk Indonesia Bersama BUMN Brunei Darussalam Dukung Ketahanan Pangan Regional ASEAN