Kualitas Bioavtur tak Perlu Diragukan Lagi, Aman untuk Penerbangan
Dan nyatanya, kata dia, Garuda berani menggunakan Bioavtur. Artinya, maskapai tersebut juga menilai, bahwa Bioavtur memang sangat aman dan laik pakai.
“Kalau tidak, Garuda tentu tidak tidak berani menggunakan,” jelasnya.
Menurut Alvin, bahan bakar nabati untuk pesawat memang berbeda dibandingkan untuk kendaraan lain, seperti biofuel pada motor.
“Bioavtur ini dibawa pesawat terbang di atas 30-40 ribu kaki dengan temperatur -30 sampai -40 derajat Celcius. Pada kondisi tersebut, teruji bahwa tidak membeku, karakter kimianya tidak berubah,” papar Alvin.
Oleh karena itu, Alvin berharap, ke depan Pertamina terus mengembangkan Pertamina SAF atau Bioavtur.
Dalam hal ini, tantangan Pertamina adalah meningkatkan kapasitas produksi sehingga bisa memenuhi permintaan.
“Selain peningkatan volume dan distribusi, tantangan ke depan tentu saja masalah harga,” seru Alvin.(chi/jpnn)
Selama 13 tahun uji coba setiap kali ada kemajuan, Bioavtur harus diuji melalui pengujian tingkat international.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Kunjungi Dekranas Expo, Ibu Iriana Jokowi Beli Batik & Gelang di UMKM Binaan Pertamina
- Pertamina Pastikan Siap Layani Kebutuhan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024
- Kembangkan CCS Lintas Batas Indonesia-Korsel, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil
- IHC Kerahkan Tim Medis Terbaik untuk Dukung Kelancaran World Water Forum di Bali
- Jelang WWF 2024, Pertamina Patra Niaga Memastikan Pasokan Energi di Bali Aman
- Dirut Pertamina Beberkan Strategi Jaga Ketahanan Energi dan Kelestarian Lingkungan