Kubu Prabowo Prihatin Survei Jadi Ajang Bisnis

Kubu Prabowo Prihatin Survei Jadi Ajang Bisnis
Mantan Menteri Keuangan Fuad Bawazier. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah lembaga survei telah merilis elektabilitas pasangan Joko Widodo - Ma’ruf Amin (Jokowi - Ma’ruf) dan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno yang terbaru. Dari hasil survei, pasangan 01 unggul atas pesaingnya.

Menurut Direktur Konsolidasi Nasional Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandi, Fuad Bawazier, survei tersebut sudah tidak murni, melainkan menjadi ajang bisnis.

"Survei itu sudah lama dijadikan ajang bisnis. Seperti pemberian gelar dari dalam dan luar negeri suka dijadikan ajang bisnis. Kredibilitas semua itu sudah sangat menurun," kata Fuad di Jakarta, Senin (4/3).

BACA JUGA: 2 Hasil Survei Sebut Elektabilitas Prabowo Keok, Ini Respons Timses

Atas hal itu, pihaknya mengaku sangat prihatin. Apalagi, survei lembaga ternama itu beda jauh dengan apa yang dilakukan internal BPN. “Makanya kami sangat prihatin," imbuh Fuad.

Ketika disinggung berapa angka keunggulan Prabowo - Sandi terhadap Jokowi - Ma’ruf berdasar survei internal, Fuad belum mau memerinci. Namun selisihnya memang tipis.

BACA JUGA: Klaim Punya Metode Lebih Akurat dari Survei, Rizal Ramli Yakin Jokowi Bakal Kalah

Sebelumnya, lembaga survei asal Australia Roy Morgan menyebut elektabilitas paslon nomor 01 Jokowi - Maruf unggul atas paslon nomor urut 02 Prabowo - Sandi. Jokowi - Ma'ruf meraih 58 persen, sementara Prabowo - Sandi hanya 42 persen. (cuy/jpnn)


Kubu Prabowo tidak percaya lagi kepada hasil survei, kecuali yang mereka lakukan sendiri


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News