Kucing dan Anjing dari Provinsi Lain Dilarang Masuk Daerah ini, Sebaliknya Boleh

Kucing dan Anjing dari Provinsi Lain Dilarang Masuk Daerah ini, Sebaliknya Boleh
Dokter Hewan Karantina Pertanian Tanjungpinang Dorisman. (ANTARA/Ogen)

jpnn.com - TANJUNGPINANG - Binatang jenis kucing dan anjing dari provinsi lain dilarang dibawa masuk ke Provinsi Kepulauan Riau.

Larangan diterbitkan Balai Karantina Pertanian (BKP) Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Disebut hewan pembawa rabies (HPR) seperti kucing dan anjing dilarang masuk untuk mencegah rabies.

Namun, sebaliknya, hewan anjing dan kucing asal Kepri boleh dibawa ke provinsi lain, dengan catatan sudah lulus sertifikasi hewan dari karantina pertanian.

"Nah, anjing dan kucing yang sudah dibawa ke luar daerah itu pun, tidak diperkenankan lagi masuk ke Kepri."

"Karena dikhawatirkan membawa rabies dari daerah lain," ujar Dokter Hewan Karantina Pertanian Tanjungpinang, Dorisman, Jumat (7/7).

Dia menyebut kebijakan larangan memasukkan anjing dan kucing dari provinsi lain dilakukan karena Kepri selama ini tercatat bebas rabies.

Di Kepri belum pernah ada catatan temuan rabies, sehingga karantina pertanian bersama semua stakeholder terkait memperketat lalu lintas HPR antarprovinsi.

Mohon maaf, kucing dan anjing dari provinsi lain dilarang masuk daerah ini, tetapi yang dari daerah ini boleh dibawa ke provinsi lain.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News