Kumpulkan Pendukung di Hotel Bintang Lima
Kamis, 20 Mei 2010 – 13:20 WIB

Kumpulkan Pendukung di Hotel Bintang Lima
Di hotel bintang lima yang berada di kawasan Mega Kuningan itu, sore kemarin juga dilakukan acara peluncuran buku berjudul SBY Ruh Partai Demokrat oleh anggota Dewan Pembina Freddy Numberi. Menteri perhubungan itu juga menjadi salah seorang pendukung Andi Mallarangeng. Tampak hadir dalam acara tersebut, anggota Dewan Pembina Jusman Syafi?i Djamal dan Hayono Isman.
Secara terpisah, Ruhut Sitompul, anggota Tim Pemenangan Anas Urbaningrum, menyatakan bahwa pihaknya tidak mengawal secara khusus DPD/DPC peserta kongres. Mereka sangat yakin keputusan para pimpinan partai di daerah untuk memilih Anas sebagai ketua umum sudah bulat.
"Kami membiarkan cair, tidak ada karantina atau apa," tegas Ruhut. Menurut dia, DPD/DPC pendukung Anas tidak perlu dikawal karena telah mengambil keputusan sebelumnya dengan menggunakan hati. "Kami heart to heart saja," tandasnya, lantas tertawa.
Sementara itu, pihak panitia menegaskan bahwa persiapan kongres di Bandung 21 - 23 Mei besok sudah mencapai seratus persen. Termasuk, kesiapan menghadapi prosesi pemilihan ketua umum. "Kami sudah siap menerima peserta kongres dan siap menyukseskan hingga akhir," ujar Ketua OC Didi Mukrianto saat dihubungi. Terkait dengan pemilihan ketua umum, pendaftaran calon baru dibuka pada hari kedua kongres. Artinya, hingga saat ini, masih belum ada kandidat yang sudah resmi menjadi calon. "Jadi, semua memang masih dinamis," pungkas Didi. (dyn/c3/)
JAKARTA - Hawa persaingan antarkandidat ketua umum dalam Kongres II Partai Demokrat makin terasa. Sehari sebelum kongres resmi dibuka besok (21/5),
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Fathi Nilai Kebijakan Ekonomi Trump Ancaman Serius, Pemerintah Perlu Strategi Baru
- Mutasi Letjen Kunto Bikin Heboh, Legislator Yakin TNI Independen
- Pengamat Sebut Rekayasa Penangkapan Cawabup Bengkulu Selatan Preseden Buruk Bagi Demokrasi
- Martin Manurung: Presiden dan DPR Sepemikiran Tuntaskan RUU PPRT
- Robert Kardinal Sebut Masyarakat Papua Kecewa dengan Pelaksanaan Pemekaran
- Kontroversi Mutasi Letjen Kunto, Pengamat Militer Bicara Matahari Kembar