'Kunci Jawaban' UN Dijual Rp 20 Juta

'Kunci Jawaban' UN Dijual Rp 20 Juta
UN berbasis CBT. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA – Kabar beredarnya kunci jawaban selalu saja “mengotori” penyelenggaraan ujian nasional (Unas). 

Meski sudah disiasati dengan memperbanyak jumlah lokasi unas berbasis komputer (computer based test/CBT), tetap saja ditemukan informasi peredaran kunci jawaban.

Informasi peredaran kunci jawaban Unas 2016 diantaranya muncul di Kota Dumai, Provinsi Riau. 

Informasi yang beredar menyebutkan bahwa keberadaan kunci jawaban di Dumai itu disebar melalui pesan singkat (SMS). 

Kemudian di dalam pesan singkat itu kunci jawaban dijual Rp 20 juta. Sejumlah siswa bahkan ada yang berniat membelinya dengan patungan.

Melalui keterangan resminya Walikota Dumai Zulkifli AS menyampaikan supaya orangtua dan siswa tidak terpengaruh dengan peredaran informasi kunci jawaban itu.

’’Kunci jawaban itu justru membuat siswa tidak percaya diri mengerjakan ujian dengan kemampuannya,’’ katanya.

Di seluruh wilayah Kota Dumai naskah Unas 2016 dikirim dalam paket 36 kotak. Soal ujian ini disebar untuk 3.600 lebih siswa. Mereka berasal dari 32 unit sekolah SMA dan sederajat.

JAKARTA – Kabar beredarnya kunci jawaban selalu saja “mengotori” penyelenggaraan ujian nasional (Unas).  Meski sudah disiasati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News