Kurangi Beban Kemacetan, Tambah 2 Bus Sekolah

Kurangi Beban Kemacetan, Tambah 2 Bus Sekolah
Wakil Bupati Bangka Selatan, Nursamsu H. Alias didampingi Ketua DPRD Basel Sipioni H. Sarian, Kapolres Basel AKBP. Udin Zainuddin SIK.MH, Kajari Toboali diwakili, Plt Sekda Basel Ahmad Ansyori. SH meresmikan Bus Sekolah bagi pelajar, Selasa (27/1). Foto: Rawizar/Babel Pos/JPNN.com Ilustrasi : Rawizar/Babel Pos

jpnn.com, SURABAYA - Padatnya lalu lintas di pagi hari direspon cepat oleh Dinas Perhubungan Surabaya, Jawa Timur. Karena itu, Dishub resmi meluncurkan dua bus sekolah baru yang siap dioperasikan.

Kepala Dishub Surabaya, Irvan Wahyu Drajat mengatakan, selama ini arus lalu lintas yang padat tak lepas dari banyaknya pelajar.

Mereka mayoritas membawa kendaraan pribadi saat ke sekolah. Oleh sebab itu, bus sekokah siap memecah kemacetan.

Selain itu juga memberikan kemudahan bagi pelajar untuk mendapatkan fasilitas transportasi gratis.

“Jadi nanti para pelajar bisa memanfaatkan bus sekolah untuk berangkat. Layanan ini gratis. Dengan begitu, beban arus lalu lintas bisa sedikit berkurang,” ujarnya ketika ditemui disela peluncuran bus sekolah seperti yang dilansir Radar Surabaya (Jawa Pos Group), Senin (5/6).

Terlebih, banyak siswa yang sebenarnya belum memiliki SIM. Hal itu juga dinilai bisa membahayakan siswa itu sendiri.

Irvan menjelaskan, dua bus baru tersebut merupakan bus bekas. Dulunya, bus itu merupakan kendaraan operasional DPRD Kota Surabaya.

“Bus ini sudah tak terpakai oleh DPRD Surabaya. Makanya kita rehab untuk dimanfaatkan menjadi bus sekolah,” kata Irvan.

Padatnya lalu lintas di pagi hari direspon cepat oleh Dinas Perhubungan Surabaya, Jawa Timur. Karena itu, Dishub resmi meluncurkan dua bus sekolah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News