Lagi, Caleg Partai Liberal Dituduh Berkomentar Anti Muslim Di Medsos
Salah satu komentar yang ditulis pada Juli 2017 menyerukan pemungutan suara nasional tentang apakah akan melarang orang-orang yang beragama Islam memasuki Australia.
"Saya peduli dengan keselamatan kita," demikian bunyi unggahan itu.
"Bagaimana kalau kita menggelar referendum tentang apakah kita perlu menutup perbatasan kita bagi orang-orang Muslim? itulah yang akan saya dukung!"
Photo: A screenshot showing a Facebook comment about Muslims from an account named Jessica Whelan. (Supplied)
Komentar itu dibuat di akun Facebook milik mantan senator dari Partai One Nation Malcolm Roberts pada sebuah posting-an yang berkaitan dengan sebuah referendum mengenai negara republic.
Senator sayap kanan Fraser Anning pernah menggaungkan sentimen serupa dalam pidato pertamanya di Parlemen tahun lalu, ketika ia mengatakan "solusi terakhir untuk masalah imigrasi Australia seperti itu adalah sebuah pilihan yang populer ".
Sebuah posting-an lainnya tampak mengkritik perwira polisi dari Minneapolis, AS, Mohamed Noor setelah peristiwa penembakan yang menewaskan seorang wanita Australia bernama Justine Damond Ruszczyk.
"Dia seorang Muslim yang jahat!"
- Dunia Hari Ini: Presiden Iran Tewas dalam Kecelakaan Helikopter
- Di Balik Gagasan Penerbit Indie yang Semakin Berkembang di Indonesia
- Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
- Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik
- Ramai-Ramai Tolak RUU Penyiaran: Makin Dilarang, Makin Berkarya
- Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara